Dalam razia yang dilakukan di Kecamatan Tigaraksa, Kabupaten Tangerang, Banten, tiga pegawai kecamatan tigaraksa terjaring razia judi online, ketiganya kedapatan terlibat dalam aktivitas judi online dalam razia tersebut. Mereka terdiri dari dua pegawai honorer dan satu ASN yang terjaring saat razia dilakukan di kantor kecamatan tersebut. Dari 50 ponsel yang diperiksa oleh polisi dan Camat setempat, tiga di antaranya diduga kuat digunakan untuk berjudi daring.
Dua pegawai honorer tersebut bertugas di bagian Trantib Satpol PP, sementara satu pegawai ASN bekerja di pelayanan masyarakat. Razia ini menyoroti perlunya pengawasan lebih ketat di lingkungan kerja pemerintah untuk mencegah penyalahgunaan fasilitas dan waktu kerja untuk aktivitas ilegal.
Langkah tegas yang diambil oleh pihak berwenang diharapkan dapat menjadi peringatan bagi pegawai lainnya agar tidak terlibat dalam kegiatan yang melanggar hukum, serta menjaga integritas dan profesionalisme dalam menjalankan tugas mereka. Simak laporan lengkapnya untuk mengetahui lebih lanjut tentang tindakan yang akan diambil terhadap para pelaku.
Video menarik lainnya
Kakek curi sepatu karena judi online di Padang. Terekam CCTV, ditangkap polisi, dan kini dijerat…
Karyawan restoran gelapkan uang Rp172 juta milik Hotman Paris demi judi online dan gaya hidup…
Penangkapan pegawai Kominfo 12 orang dan 4 warga sipil jadi tersangka judi online. Kewenangan blokir…
10 selebgram muda ditangkap Polda Bali karena promosi judi online dengan bayaran hingga Rp7 juta…
ASN Trenggalek tertangkap main judi online lewat dua situs populer dan terancam 10 tahun penjara.
Cupi Cupita jalani pemeriksaan 5 jam karena diduga ikut artis promosi judi online, mengaku tak…