Sebagian pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang terlibat judi online telah diberhentikan. Wakil Ketua KPK, Alexander Marwata, menyatakan bahwa dari 17 orang yang terlibat, 9 di antaranya sudah tidak bekerja di KPK. Dari data kepegawaian, ternyata hanya 8 yang masih berstatus pegawai KPK, sementara sisanya sudah diberhentikan sebelumnya karena berbagai pelanggaran, seperti mencuri dan menggadaikan barang bukti emas, serta terlibat pungutan liar di rumah tahanan KPK.
Total nilai transaksi judi online yang dilakukan oleh 17 orang tersebut mencapai Rp111 juta, dengan transaksi terbesar mencapai Rp74 juta yang dilakukan dalam ratusan kali transaksi. Wakil Presiden Ma’ruf Amin juga meminta Dewan Pengawas KPK untuk menindak tegas pegawai yang terlibat judi online. Pegawai yang masih bekerja di KPK akan ditangani oleh inspektorat untuk tindakan lebih lanjut.
Video menarik lainnya
Polisi bongkar jaringan judi online asal Kamboja yang manfaatkan data warga Bali untuk judi dan…
Cak Imin peringatkan akan hentikan bansos untuk penerima yang main judi online berdasar data PPATK…
PPATK menemukan lebih dari 571.000 NIK penerima bansos bermain judi online dengan transaksi hampir Rp1…
Gibran soroti penyalahgunaan bansos untuk judi online dan dorong digitalisasi agar bantuan sosial lebih tepat…
PPATK temukan penerima bansos terindikasi judi online hingga ratusan ribu, pemerintah wacanakan penghentian bansos bagi…
Seorang pria di Pasuruan nekat bacok bibinya hingga tewas karena terlilit utang judi online dan…