Polisi berhasil menangkap tujuh pelaku yang menjalankan bisnis aringan internasional judi dan porno Taiwan. Para pelaku berperan sebagai admin hingga customer service, termasuk CCW yang bertindak sebagai marketing dan SM sebagai customer service. Direktur Tindak Pidana Umum (Dirtipidum) Bareskrim Polri, Brigjen Pol Djuhandhani Rahardjo Puro, menyatakan bahwa mereka juga menangkap agen WAN, serta KA, AIH, NH, DT, dan ST yang berperan sebagai host.
Dalam pengungkapan ini, Polri menemukan dua situs judi online dan pornografi, yakni hot51 dan 82gaming. Situs hot51 menyediakan layanan judi online dan live streaming pornografi, di mana sindikat ini merekrut agen untuk mencari streamer yang melakukan live streaming dengan berpakaian minim atau seksi. Dalam konferensi pers, Djuhandhani juga menyebut bahwa satu WN Taiwan berinisial K masih dalam daftar pencarian orang (DPO).
Video menarik lainnya
Nama Budi Arie disebut dalam dakwaan kasus judi online dengan dugaan jatah 50%. Apakah ada…
Komdigi blokir situs PeduliLindungi setelah diretas dan menampilkan konten judi online. Kemenkes tegaskan situs itu…
Budi Arie membantah keterlibatan dalam kasus judi online dan menuding partai mitra judol sengaja memfitnah…
PDIP mencecar Menteri Koperasi Budi Arie atas tudingan partai terlibat mitra judi online. Ketegangan memuncak…
PDIP menuding Menteri Budi Arie melakukan fitnah terkait isu judi online, memicu ketegangan politik dan…
PDIP membantah keras tudingan Budi Arie soal keterlibatan dalam judi online dan akan menempuh langkah…