konten video

(in) Banyak Kasus Perceraian di Bantul Akibat Judi Online, Benarkah?

Shares
  • Jumlah Perkara Perceraian:
    • Total 955 perkara hingga Juli 2024.
    • 713 perkara telah diputuskan.
    • 742 perkara diajukan oleh istri (cerai gugat).
    • 213 perkara diajukan oleh suami (cerai talak).
  • Usia Pengaju Perceraian:
    • 30-39 tahun: 251 perkara (35,20%).
    • 20-29 tahun: 192 perkara (26,93%).
    • 40-49 tahun: 184 perkara (25,81%).
    • 50-59 tahun: 57 perkara (7,99%).
    • Di bawah 20 tahun: 6 perkara (0,84%).
    • Di atas 60 tahun: 23 perkara (3,23%).
  • Penyebab Perceraian:
    • Pertengkaran: 559 perkara.
    • Judi: 80 perkara, sekitar 70 perkara terbukti.
    • Masalah ekonomi (tidak diberi nafkah): 58 perkara.
    • KDRT: 11 perkara.
    • Perzinaan: 3 perkara.
    • Poligami liar dan dipenjara: masing-masing 1 perkara.
  • Inovasi Pengadilan Agama Bantul:
    • Sipendapa: Kolaborasi dengan Disdukcapil untuk perubahan identitas.
    • Paseban: Pengiriman produk pengadilan melalui PT Pos Indonesia.
    • Drone Sidang: Pendaftaran sidang online.
    • Si Angelita: Layanan antar jemput untuk disabilitas.

Cerita Lengkap

Sampai bulan Juli 2024, perkara perceraian di Bantul yang diajukan masyarakat ke Pengadilan Agama Bantul berjumlah 955 perkara. Dari jumlah tersebut, sebanyak 713 perkara telah diputuskan.

Ada dua istilah perkara perceraian:

  • Cerai Talak: Diajukan oleh suami, berjumlah 213 perkara.
  • Cerai Gugat: Diajukan oleh istri, berjumlah 742 perkara. Jumlah perkara yang diajukan oleh istri lebih banyak dibandingkan suami.

Usia pengaju perkara perceraian beragam:

  • Di bawah 20 tahun: 6 perkara (0,84%).
  • Usia 20-29 tahun: 192 perkara (26,93%).
  • Usia 30-39 tahun: 251 perkara (35,20%).
  • Usia 40-49 tahun: 184 perkara (25,81%).
  • Usia 50-59 tahun: 57 perkara (7,99%).
  • Di atas 60 tahun: 23 perkara (3,23%).

Penyebab utama perceraian adalah pertengkaran (559 perkara). Alasan lain termasuk:

  • Perjudian: 80 perkara (dengan yang terbukti sekitar 70 perkara).
  • Masalah ekonomi (tidak diberi nafkah): 58 perkara.
  • Kekerasan dalam rumah tangga (KDRT): 11 perkara.
  • Perzinaan: 3 perkara.
  • Poligami liar: 1 perkara.
  • Suami atau istri dipenjara: 1 perkara.

Alasan perceraian sering kali digabung, seperti:

  • Judi online dan tidak diberi nafkah.
  • Pinjaman online akibat judi online. Suami atau istri yang kecanduan judi online biasanya menyebabkan keretakan rumah tangga.

Pengadilan Agama Bantul memiliki beberapa inovasi, seperti:

  • Sipendapa: Kolaborasi dengan Disdukcapil untuk mempercepat perubahan identitas kependudukan.
  • Paseban: Layanan pengiriman produk pengadilan melalui PT Pos Indonesia Cabang Bantul.
  • Drone Sidang: Pendaftaran sidang online tanpa perlu datang ke pengadilan.
  • Si Angelita: Layanan antar jemput untuk kelompok disabilitas yang mengikuti persidangan.

Pengadilan Agama bertugas menerima, memeriksa, mengadili, dan menyelesaikan perkara yang diajukan. Pengadilan wajib memberikan keadilan dalam setiap perkara yang diajukan, terutama dalam masalah rumah tangga.

Pengadilan berharap pasangan suami istri mengamalkan ajaran Islam untuk menghindari perceraian. Diharapkan program-program kolaboratif untuk membentuk keluarga sakinah, mawaddah, warahmah terus dikembangkan. Penegakan hukum terhadap perjudian, terutama judi online, harus terus ditingkatkan.

Video menarik lainnya

Ari

Recent Posts

Benarkah Aliran Dana Judi Online ke Partai Politik?

Diskusi hangat tentang kemungkinan aliran dana judi online ke partai politik, termasuk dugaan pendirian partai…

2 days ago

Cara Mencuci Uang Judi Online Lewat Kripto dan Modus Perusahaan Cangkang

Terungkap cara mencuci uang judi online pakai kripto dan perusahaan cangkang hingga Rp12 triliun, sulit…

3 days ago

Benarkah Ada Kekuatan Besar Lindungi Budi Arie dari Dakwaan Kasus Judi Online?

Nama Budi Arie disebut dalam dakwaan kasus judi online dengan dugaan jatah 50%. Apakah ada…

3 days ago

Komdigi Blokir Situs PeduliLindungi yang Diretas Jadi Situs Judi Online

Komdigi blokir situs PeduliLindungi setelah diretas dan menampilkan konten judi online. Kemenkes tegaskan situs itu…

3 days ago

Budi Arie Bongkar Partai Mitra Judol yang Fitnah Dirinya

Budi Arie membantah keterlibatan dalam kasus judi online dan menuding partai mitra judol sengaja memfitnah…

4 days ago

PDIP Seruduk Budi Arie Usai Tudingan Mitra Judi Online

PDIP mencecar Menteri Koperasi Budi Arie atas tudingan partai terlibat mitra judi online. Ketegangan memuncak…

5 days ago