Ada kabar nggak sedap nih dari Cilegon, Banten. Ternyata ada oknum pegawai Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Cilegon yang ketahuan korupsi! Wah, parah banget ya tindakannya. Uang rakyat malah digunain buat foya-foya dan main judi online.
Menurut penuturan Kasi Pidsus Kejari Kota Cilegon, Ryan Anugerah, dua tersangka berinisial MR dan RP ini sebelumnya sudah diperiksa selama 7 jam di kantor Kejaksaan. MR tercatat sebagai Bendahara Penerimaan di Subbagian Keuangan DLH Cilegon, sementara RP sebagai Tenaga Harian Lepas (THL) di bagian yang sama.
Nah, yang bikin gregetan, ternyata kedua oknum ini nggak menyetorkan uang pembayaran retribusi sampah ke kas daerah, atau cuma nyetor sebagian aja. Padahal, itu duit rakyat yang seharusnya dikelola dengan baik buat kepentingan umum. Tapi, malah digelapkan!
Akibat perbuatan mereka, daerah Cilegon mengalami kerugian sekitar Rp550 juta. Nah, uang sebegitu banyak itu kemudian dipakai oleh salah satu tersangka buat liburan ke Bali dan judi online. Aduh, parah banget ya tindakannya!
Sekarang, kedua tersangka langsung digelandang ke Rutan Serang untuk menjalani proses penahanan. Mereka disangkakan dengan Pasal Tindak Pidana Korupsi yang ancamannya berat banget, bisa sampai 20 tahun penjara. Pantas aja mereka langsung diborgol, soalnya udah berani memperkaya diri sendiri dari uang rakyat!
Pelajaran berharga nih, guys. Jangan sekali-kali kita percayakan uang publik ke orang-orang yang nggak bisa dipercaya. Harus ada pengawasan ketat, biar nggak ada lagi kasus korupsi seperti ini. Mending uang retribusi itu dipakai buat perbaikan fasilitas umum atau bantu warga yang membutuhkan. Gak boleh disunat buat foya-foya pribadi!
Video menarik lainnya
Mengungkap kontroversi Katak Biser sebagai influencer judi online dengan 3M followers. Kerugian negara mencapai Rp600…
Polda Metro Jaya memburu Katak Bizer yang diduga mempromosikan judi online via live streaming. Kominfo…
Polres Metro Jakarta Barat mengungkap kasus situs judi online dengan omset Rp60 juta per hari.…
Investigasi dampak judi online: Rp600 triliun uang rakyat terserap dalam 5 tahun. PPATK: Rp327 triliun…
Ayah di Tangerang jual bayi 11 bulan seharga Rp15 juta untuk judi online, tanpa sepengetahuan…
Seorang suami di Tangerang tega menjual anak bayi Rp15 juta untuk bermain judi online, tanpa…