Menkominfo menyatakan bahwa pemerintah terus melakukan langkah-langkah drastis untuk menangani judi online. Meskipun sudah terjadi penurunan sebesar 50% dalam aktivitas judi online yang menjadi hasil dari progres blokir judi online, beliau belum puas dan menginginkan angka tersebut terus menurun hingga hilang dari masyarakat.
Terkait pembekuan rekening, Menkominfo menjelaskan bahwa hal tersebut bukan di bawah wewenang mereka, melainkan OJK dan PPATK. Kemenkominfo hanya dapat mengusulkan. Selama hampir 14 bulan, pihaknya telah memblokir sekitar 3,4 juta konten dan website judi online.
Mengenai janji internet gratis bagi seluruh masyarakat, Menkominfo menegaskan bahwa setiap warga negara Indonesia memiliki hak untuk memperoleh akses konektivitas, khususnya internet. Pemerintah pusat dan daerah bertanggung jawab untuk mewujudkan hak tersebut. Saat ini, pemerintah sedang merancang beberapa program internet murah untuk daerah-daerah terluar, tertinggal, terdepan, dan masyarakat kurang mampu.
Ketika ditanya tentang potensi ketimpangan akses internet antara Jakarta dan daerah lain, Menkominfo menyatakan bahwa setiap daerah memiliki kebijakan fiskal masing-masing. Yang terpenting adalah memastikan bahwa hak untuk memperoleh akses konektivitas internet merupakan hak warga negara, dan menjadi tanggung jawab pemerintah pusat, daerah, kabupaten, dan kota untuk menyediakannya.
Video menarik lainnya
Kakek curi sepatu karena judi online di Padang. Terekam CCTV, ditangkap polisi, dan kini dijerat…
Karyawan restoran gelapkan uang Rp172 juta milik Hotman Paris demi judi online dan gaya hidup…
Penangkapan pegawai Kominfo 12 orang dan 4 warga sipil jadi tersangka judi online. Kewenangan blokir…
10 selebgram muda ditangkap Polda Bali karena promosi judi online dengan bayaran hingga Rp7 juta…
ASN Trenggalek tertangkap main judi online lewat dua situs populer dan terancam 10 tahun penjara.
Cupi Cupita jalani pemeriksaan 5 jam karena diduga ikut artis promosi judi online, mengaku tak…