Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi diperiksa terkait dugaan keterlibatan staf Kominfo dalam kasus judi online. Hal ini menjadi perhatian serius setelah beberapa staf Kominfo ditetapkan sebagai tersangka oleh pihak kepolisian.
Ketua Komisi 1 DPR, Meutya Hafid, turut angkat bicara. Ia menegaskan pentingnya Kominfo untuk melakukan evaluasi menyeluruh terhadap sistem pengawasan internal. Menurut Meutya, kasus ini menjadi momentum untuk memperbaiki tata kelola di lembaga tersebut agar tidak ada lagi penyalahgunaan wewenang.
Dalam keterangannya, Budi Arie menegaskan bahwa dirinya bersedia memberikan keterangan yang dibutuhkan aparat penegak hukum. Ia juga mendukung langkah-langkah tegas untuk mengusut tuntas kasus judi online yang melibatkan oknum Kominfo.
Kasus ini mengungkap bahwa beberapa staf Kominfo diduga melindungi situs judi online dengan cara memanipulasi sistem pemblokiran. Hal ini menimbulkan kecurigaan besar terhadap integritas institusi dan proses seleksi pegawai di Kominfo.
Pihak kepolisian terus mendalami kasus ini untuk memastikan semua pihak yang terlibat, termasuk para pegawai Kominfo, dapat diproses hukum. Meutya Hafid berharap agar pengawasan ke depan bisa lebih ketat dan tidak ada celah bagi oknum untuk menyalahgunakan wewenangnya.
Video menarik lainnya
Kakek curi sepatu karena judi online di Padang. Terekam CCTV, ditangkap polisi, dan kini dijerat…
Karyawan restoran gelapkan uang Rp172 juta milik Hotman Paris demi judi online dan gaya hidup…
Penangkapan pegawai Kominfo 12 orang dan 4 warga sipil jadi tersangka judi online. Kewenangan blokir…
10 selebgram muda ditangkap Polda Bali karena promosi judi online dengan bayaran hingga Rp7 juta…
ASN Trenggalek tertangkap main judi online lewat dua situs populer dan terancam 10 tahun penjara.
Cupi Cupita jalani pemeriksaan 5 jam karena diduga ikut artis promosi judi online, mengaku tak…