Pengakuan Dinar Candy Live Hot TikTok yang Disusupi Promosi Judi Online

• Kasus Dinar Candy: Live TikTok disusupi promosi situs judi online tanpa sepengetahuannya.
• Modus Pelaku: Mengirim gift dan meminta Dinar membaca nama situs seperti “Lima Lot.”
• Pengalaman Masa Lalu: Pada 2017, Dinar menjadi saksi dalam kasus promosi judi online, dan rekeningnya sempat dibekukan.
• Perbedaan Kasus dengan Satbor: Dinar tidak membaca promosi, sementara Satbor disebut membacakan pesan promosi secara langsung.
• Fenomena Judi Online: Judi online semakin masif, memanfaatkan selebriti dan influencer untuk promosi.

Cerita Lengkap

Sejatinya, hukum harus berlaku adil tanpa tebang pilih. Penegak hukum diharapkan menangkap siapa saja yang mempromosikan situs judi online. Saat ini, publik mempertanyakan penanganan kasus judi online, seperti yang menimpa selebriti Dinar Candy.

Dinar Candy menceritakan pengalamannya saat live hot di TikTok. Ia rutin melakukan live streaming selama dua jam setiap hari. Namun, dalam salah satu sesi live-nya, ia mendapati ada akun yang mengirimkan gift sambil meminta Dinar membaca nama situs seperti “Lima Lot.” Awalnya, Dinar tidak menyadari bahwa situs tersebut adalah situs judi online.

Menurut Dinar, akun tersebut sering meminta dirinya membaca pesan seperti, “Lima Lot lagi gacor, cek di Google.” Namun, Dinar tidak pernah menuruti permintaan itu karena merasa aneh kenapa harus mengecek situs tertentu melalui Google. Dinar mengaku berhati-hati dan tidak sembarangan membaca pesan yang dikirim.

Dinar juga membahas perbedaan kasusnya dengan seorang kreator lain bernama Satbor. Satbor disebut membaca pesan promosi situs judi secara langsung saat live, termasuk menyebutkan fitur withdraw (WD). Ini menjadi alasan ia ditangkap. Namun, Dinar menegaskan bahwa ia selalu berhati-hati agar tidak terlibat dalam promosi situs ilegal.

Dinar juga mengingat pengalaman masa lalu pada tahun 2017. Saat itu, ia ditawari untuk mempromosikan sebuah situs yang ternyata berhubungan dengan judi online. Kasus ini membuatnya harus dipanggil ke Polda Metro Jaya untuk menjadi saksi. Rekeningnya sempat dibekukan selama dua bulan karena adanya aliran dana dari situs tersebut. Setelah itu, Dinar memastikan untuk tidak lagi terlibat dalam promosi yang mencurigakan.

Menurut Dinar, sekarang netizen juga lebih protektif, sering mengingatkan agar tidak membaca pesan promosi yang mencurigakan saat live. Fenomena judi online semakin masif dibandingkan beberapa tahun lalu. Judi online kini menyasar para selebriti dan influencer dengan follower besar dan traffic tinggi untuk mempromosikan situs mereka.

Video menarik lainnya