- Bripda HS, anggota Densus 88, membunuh sopir taksi online Sony Rizal Tahitu.
- Sebelum kejadian, Bripda HS kalah judi sebesar Rp90 juta.
- Motif pembunuhan adalah untuk menguasai harta korban akibat tekanan utang.
- Densus 88 langsung menangkap Bripda HS setelah identitasnya terungkap.
- Kompolnas menyatakan tindakan ini mencoreng nama baik Polri.
Cerita Lengkap
Anggota Densus 88 Membunuh Sopir Taksi Online – Bripda Haris Sitanggang, anggota Densus 88 Antiteror Polri, terlibat dalam kasus pembunuhan sopir taksi online bernama Sony Rizal Tahitu. Sebelum kejadian, Bripda HS menghabiskan uang sebesar Rp90 juta untuk bermain judi. Kekalahan dalam judi ini mendorongnya melakukan tindakan kriminal tersebut.
Peristiwa tragis ini terjadi di Perumahan Bukit Cengkeh I, Cimanggis, Depok, Jawa Barat, pada 23 Januari 2023. Jasad Sony Rizal ditemukan di sekitar mobilnya yang terparkir. Setelah identitas pelaku terungkap, Densus 88 langsung menangkap Bripda HS di hari yang sama.
Motif di balik pembunuhan ini adalah keinginan Bripda HS untuk menguasai harta korban, didorong oleh tekanan ekonomi akibat utang dari kekalahan judinya.
Kasus ini mencoreng nama baik institusi Polri, khususnya Densus 88. Kompolnas menilai tindakan Bripda HS sebagai aksi individual yang sangat merugikan citra kepolisian.
Video menarik lainnya
-
Judi Online Jerat Keluarga Artis hingga Rumah Tangga Retak
-
Pengamanan situs judi online Kominfo: Di mana Budi Arie Setelah Nama Muncul?
-
Mengawal Hukum Kasus Judi Online yang Seret Nama Budi Arie
-
Perputaran Uang Judi Online Sentuh Rp 47 Triliun di Awal 2025
-
Mayoritas Pemain Judi Online Berpenghasilan di Bawah Rp5 Juta