Sosok Denden Imadudin Soleh, pegawai Komdigi yang terseret kasus judi online, menuai perhatian karena latar belakang keluarga dan gaya hidup mewahnya. Denden rupanya merupakan putra sulung Elah Karmilah, anggota DPRD Sumedang.
Denden sendiri juga sebelumnya sempat mendaftarkan diri dalam Pilkada Kabupaten Sumedang melalui Partai Gerindra. Pegawai Komdigi itu gagal melaju di Pilkada Sumedang karena tidak mendapat SK dari Partai Gerindra.
Selain latar belakang keluarganya, gaya hidup hedon Denden juga disorot karena gemar memakai pakaian bermerek, pergi ke luar negeri, hingga mengoleksi jam tangan mewah. Denden sendiri di Komdigi menduduki jabatan sebagai Ketua Tim Penyidikan dan Ahli UU ITE di Ditjen Aplikasi dan Informatika.
Denden dan 10 pegawai Komdigi lainnya ditangkap karena memelihara 1.000 situs judi online agar tak diblokir di Indonesia. Para tersangka meraup keuntungan mencapai Rp8 miliar per bulannya dari melindungi 1.000 situs judi online.
Kasus ini menyoroti bagaimana pejabat Komdigi seperti Denden Imadudin Soleh dapat terlibat dalam praktik ilegal seperti judi online, meskipun memiliki latar belakang keluarga terhormat dan jabatan penting di pemerintahan
Video menarik lainnya
Bareskrim ungkap jaringan judi online H55.hiwin-ker yang gunakan merchant aggregator untuk transaksi, sita Rp14,6 miliar…
Bareskrim Polri ringkus WNA China dan tiga lainnya dalam kasus penggerebekan jaringan judi online, dengan…
Bareskrim Polri bongkar situs judi online dengan transaksi Rp14,6 miliar dan menetapkan empat tersangka
Dinas Pendidikan Tanjab Barat aktifkan imbauan cegah judi online di sekolah, dorong peran guru dan…
Jambi darurat judi online, puluhan ribu pelaku mayoritas anak usia sekolah. Perputaran uang capai Rp43…
Wagub Jambi tegaskan sanksi judi online di sekolah akan berat bagi kepala sekolah, guru, dan…