Untuk mengantisipasi maraknya judi online, Kapolsek Mataram kembali mengagendakan pemeriksaan handphone bagi seluruh personelnya. Langkah ini diambil sebagai upaya preventif untuk memastikan tidak ada anggota kepolisian yang terlibat dalam aktivitas ilegal tersebut. Pemeriksaan dilakukan secara rutin dan menyeluruh, dengan tujuan menjaga integritas serta profesionalisme aparat penegak hukum dalam menjalankan tugasnya. Kapolsek menegaskan pentingnya disiplin dan komitmen setiap personel dalam memerangi judi online, baik di lingkungan masyarakat maupun di internal kepolisian. Dengan demikian, diharapkan kepercayaan publik terhadap institusi kepolisian semakin meningkat, dan upaya pemberantasan judi online dapat berjalan lebih efektif.
Video menarik lainnya
Penanganan judi online, Cak Imin dan Meutya Hafid bahas literasi digital dan pengawasan ketat, 8,8…
Penyalahgunaan bansos judi online capai Rp957 miliar, 571 ribu rekening terdeteksi, PPATK-Kemensos dalami data 28…
Pencucian uang judi online libatkan oknum Komdigi, Rp150 miliar disita, PPATK usut aliran dana, polisi…
Kapolsek Kahu dicopot dari jabatannya karena terlibat dalam praktik judi sabung ayam. Proses pemeriksaan oleh…
PPATK ungkap rekening bansos dipakai judi online mencapai hampir Rp1 triliun. Kemensos evaluasi data dan…
Ancaman judi online capai Rp900T, DPR usul TNI berantas, Menhan Sjafrie lobi Presiden, anggaran Pilkada…