Video Bahasa Indonesia

Penggerebekan Sarang Judi Online di Cengkareng dengan Omzet Rp21 Miliar per Hari

Shares
  • Polisi menggerebek rumah di Cengkareng, Jakarta Barat, yang dijadikan markas transaksi rekening untuk judi online jaringan Kamboja.
  • Delapan pelaku ditangkap, dengan barang bukti termasuk 35 unit ponsel, lebih dari 700 kartu ATM, dan 370 buku tabungan.
  • Perputaran uang mencapai Rp21 miliar per hari, dengan operasi berlangsung selama 2 tahun 6 bulan.
  • Warga sekitar tidak menyadari aktivitas ilegal tersebut karena para pelaku bersikap tertutup.
  • Enam dari delapan pelaku juga dinyatakan positif mengkonsumsi narkoba jenis sabu.
  • Para pelaku dijerat dengan pasal berlapis terkait perjudian online dan Undang-Undang ITE, dengan ancaman hukuman maksimal 10 tahun penjara.

Cerita Lengkap

Halo, selamat malam, pemirsa. Menemani istirahat Anda, tim redaksi kami telah menyiapkan beragam informasi menarik, di antaranya penggerebekan jaringan judi online beromzet Rp21 miliar sehari di Cengkareng, Jakarta Barat, serta informasi dari sepak bola tanah air dan Liga Eropa. Bersama saya, Sasa Hasil, inilah Buletin Malam.

Selengkapnya, pemirsa, polisi menggerebek sebuah rumah di kawasan Cengkareng, Jakarta Barat, yang dijadikan sarang transaksi jual beli rekening online jaringan Kamboja dengan perputaran uang sebesar Rp21 miliar dalam satu hari. Dalam penggerebekan tersebut, polisi menangkap delapan pelaku serta menyita ratusan kartu ATM dan buku tabungan.

Di rumah berlantai dua di kawasan Perumahan Cengkareng Indah, Kapuk, aparat Satreskrim Polres Jakarta Barat menggerebek sarang perjudian online jaringan Kamboja. Dari lokasi ini, polisi menangkap delapan orang pelaku berikut barang bukti 35 unit ponsel, lebih dari 700 kartu ATM, 370 buku tabungan, serta beberapa dokumen pengiriman jasa ekspedisi.

Penggerebekan ini merupakan hasil pengembangan dari penangkapan awal empat orang pelaku sebelumnya. Selama 2 tahun 6 bulan, para pelaku sudah beroperasi melakukan transaksi perjudian online jaringan Kamboja dengan perputaran uang mencapai Rp21 miliar per hari.

“Uang di rekening dalam satu rekening, tersangka pernah melihat kurang lebih sekitar Rp5 juta per hari. Kalau kita asumsikan ada 4.234 rekening digunakan seluruhnya, maka patut diduga ada perputaran uang dalam satu hari itu sejumlah Rp21 miliar,” ujar Kapolres Metro Jakarta Barat, Kombes M. Syahduddi.

Sementara itu, warga sekitar dan pengurus RT setempat mengaku tidak mengetahui aktivitas perjudian online yang dilakukan para pelaku karena mereka tertutup dan tidak bersosialisasi.

“Saya nggak tahu, Kak, tertutup ya, Kak, nggak tahu,” ujar seorang warga.

Tidak hanya terjerat judi online, dari pemeriksaan tes urine, para pelaku, enam orang di antaranya, dinyatakan positif mengkonsumsi narkoba jenis sabu. Atas perbuatannya, para pelaku akan dikenakan pasal berlapis tentang perjudian online dan Undang-Undang ITE dengan ancaman maksimal 10 tahun penjara.

Video menarik lainnya

Ari

Recent Posts

Bareskrim Bongkar Modus Judi Online Lewat Merchant Aggregator

Bareskrim ungkap jaringan judi online H55.hiwin-ker yang gunakan merchant aggregator untuk transaksi, sita Rp14,6 miliar…

15 hours ago

Bareskrim Bongkar Jaringan Judi Online Lintas Negara, Sita Rp75 Miliar

Bareskrim Polri ringkus WNA China dan tiga lainnya dalam kasus penggerebekan jaringan judi online, dengan…

19 hours ago

Bareskrim Polri Bongkar Situs Judi Online Rp14,6 Miliar Empat Tersangka Ditangkap

Bareskrim Polri bongkar situs judi online dengan transaksi Rp14,6 miliar dan menetapkan empat tersangka

22 hours ago

Sekolah di Jambi Gencarkan Imbauan Cegah Judi Online di Kalangan Pelajar

Dinas Pendidikan Tanjab Barat aktifkan imbauan cegah judi online di sekolah, dorong peran guru dan…

2 days ago

Jambi Darurat Judi Online di Kalangan Pelajar

Jambi darurat judi online, puluhan ribu pelaku mayoritas anak usia sekolah. Perputaran uang capai Rp43…

2 days ago

Jambi Perketat Sanksi Judi Online di Sekolah

Wagub Jambi tegaskan sanksi judi online di sekolah akan berat bagi kepala sekolah, guru, dan…

2 days ago