Pemirsa, Presiden Prabowo Subianto meminta penanganan judi online tidak sekadar pemblokiran situs. Hal ini dilakukan sebagai langkah untuk meningkatkan upaya pemberantasan judi online. Melalui Kepala Kantor Komunikasi Presiden, Hasanasbi, Presiden Prabowo menekankan pentingnya pengawasan dan penelusuran aliran uang judi online. Pernyataan ini disampaikan usai Presiden menggelar rapat terbatas di Istana Kepresidenan bersama sejumlah menteri, di antaranya Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan, Budi Gunawan, dan Menteri Komunikasi dan Digital, Budi Hafid.
Dalam upaya memberantas judi online, Presiden Prabowo dalam waktu dekat juga akan menerbitkan Peraturan Pemerintah guna memperketat regulasi dan meningkatkan efektivitas pembasmian praktik judi online.
Tadi, Bapak meminta agar langkah-langkah untuk perang melawan judi online diperkuat. Selain melakukan take down situs maupun aplikasi, saat ini juga akan ditelusuri payment gateway dan aliran uangnya. Ini adalah perang yang serius dari pemerintah terhadap judi online, termasuk juga kerja sama dengan berbagai negara untuk mengatasi masalah ini. Jadi, Indonesia tidak berjuang sendirian dalam hal ini.
Video menarik lainnya
Ahmad Muzani meragukan keterlibatan Dasco dalam bisnis judi online di Kamboja, menanggapi laporan media yang…
Seorang pegawai bank di Jambi gelapkan Rp381 juta dari 28 nasabah untuk judi online
Kisah Febi, mantan admin judi online asal Bekasi, yang mengalami tekanan kerja ekstrem di Kamboja
Tingginya pengangguran di Indonesia mendorong pekerja migran terlibat dalam judi online di luar negeri.
Pak Harto menyoroti bahaya judi online yang marak di era digital dan menyerukan tindakan tegas…
Banyak WNI tergiur gaji besar sebagai operator judi online di Kamboja, meski risikonya tinggi dan…