Anggota DPR Semprot Budi Arie Soal Judi Online dan Investasi Apple

• Kritik terhadap investasi Apple yang dianggap meremehkan Indonesia.
• Dorongan untuk berdikari dalam teknologi, belajar dari China.
• Isu simbol bangsa yang dilecehkan oleh netizen.
• Kekhawatiran tentang dampak judi online dan pinjol ilegal.
• Seruan untuk tindakan tegas terhadap pelanggaran di kementerian.

Cerita Lengkap

Judi Online dan Investasi Apple – Bapak adalah salah satu menteri di periode kemarin yang mendampingi Apple untuk bertemu Presiden Prabowo, betul tidak Pak? Nah, kemarin sedang ramai soal bagaimana Apple gagal investasi di Indonesia karena mereka meminta tax holiday 50 tahun. Setelah ramai, ternyata Apple menanggapinya dengan akan memberikan investasi 10 juta dolar di Indonesia, yang kalau saya jumlahkan hanya 157 miliar rupiah. Ini kan kecil, Pak. Kita ini bukan monyet yang harus dapat investasi sekecil itu. Kalau memang main-main seperti itu, sudah batalkan saja, Pak. Itu bukan hanya menghina bangsa kita, Pak, itu menganggap kita ini orang dungu, bangsa yang tidak berpendidikan yang bisa dibodohi oleh mereka.

Harapan kami, Pak Menteri Koperasi, kita minta bukan hanya bergerak di sektor pertanian, peternakan, dan simpan pinjam, tapi bagaimana kita bisa berdikari di soal teknologi. Kita bisa belajar dari China yang hari ini sudah bisa memproduksi handphone sendiri. Bahkan ketika diblok oleh Google, mereka bisa menciptakan aplikasi sendiri. Maka kita juga harus berangkat dari semangat ini, semangat yang sudah dilecehkan oleh Apple. Kita bisa menciptakan koperasi-koperasi yang bisa bikin handphone lokal. Apakah tidak bisa? Bisa saja, Pak, kalau negara kita punya peran memblokir handphone dari luar negeri agar tidak masuk ke Indonesia. Presiden Prabowo punya semangat untuk melokalisasi, kendaraan saja bisa, masa handphone tidak bisa?

Kemudian, Pak, kalau bicara soal ramai-ramai Apple tadi, ada komentar netizen yang menarik, Pak, yaitu soal “Wah, Pak Mufti, kita ini bukan hanya dilecehkan oleh Apple, ada orang bangsa kita yang melecehkan kita sendiri,” yaitu fufu Fafa katanya. Mohon maaf, Pak Menteri, kan pernah di Kominfo, kami ingin tanyakan agar simbol bangsa ini tidak dilecehkan terus-terusan oleh netizen kita. Saya juga tidak terima, Pak, simbol bangsa kita ini dilecehkan oleh netizen. Maka ingin tanya kepada Pak, yang katanya fufu Fafa itu sebenarnya bukan yang dituduhkan oleh netizen ini, Pak. Maka sebagai bentuk pengabdian Bapak kepada negara, agar kegalauan rakyat ini bisa tidak terus-terusan terjadi, kami ingin diungkap di tempat ini sebenarnya yang Bapak sampaikan fufu Fafa itu bukan sih yang dituduhkan oleh netizen tadi, sebenarnya siapa, Pak, agar ini segera selesai dan para pemimpin bangsa ini bisa fokus bekerja sesuai dengan tupoksinya.

Yang terakhir, soal judi online, Pak. Soal judi online masih terkait dengan pinjol yang saya sampaikan bahwa pinjol ini lingkaran setan dengan judi online. Ternyata banyak sekali orang yang terjerat, yang mereka bergerak di bisnis judi online ini ternyata orang-orang terdekat Pak Budi Arie di Kementerian Kominfo di periode sebelumnya. Maka ini mohon diklarifikasi di tempat ini, Pak, karena Anda tahu bahwa judi online ini dampaknya luar biasa, Pak, bukan hanya merusak hubungan berbangsa tapi juga bagaimana rakyat kita sekarang sudah kehilangan jiwa kemanusiaannya. Orang yang terjerat judi online ini bahkan membunuh istrinya, menjual anaknya, bunuh diri, dan sebagainya.

Saya terinspirasi dengan apa yang disampaikan Pak Menteri pada tanggal 22 Agustus 2023 waktu itu masih di Kominfo bahwa judi online dan pinjol ilegal dianggap kakak adik, ujungnya kriminalitas, daya rusak sosialnya tidak lagi bisa didiamkan. Sepakat, Pak, sikat mafia pinjol dan judi online. Ada kurang lebih masyarakat kita terlibat pinjol 138 triliun rupiah. Penting kiranya untuk saya kira antara pinjol ilegal berkedok koperasi lalu ada judi online di dalamnya, lalu ada kaitannya dengan tindak pidana pencucian uang, lalu ada kaitannya dengan tindak perdagangan manusia.

Mohon di awal kita tidak usah berbasa-basi, karena Pak Menteri ini lagi jadi sorotan dengan adanya ordal di kementerian yang lama. Saya berharap langkah cepat, salah satunya adalah skrining di kementerian Bapak, termasuk yang terlibat pinjol atau judi online. Karena di BUMN saja, contohnya Indofarma, itu terlibat, pakai uang perusahaan bayarnya kemudian judi online. Apakah ada yang terlibat di dalam judi online atau kemudian dia terlibat sebagai ordal di dalam skema sindikat pinjol berkedok koperasi?

Penting, Pak, kasih gebrakan. Ini saya kira program 100 hari kerja, kalau memang ada yang terlibat langsung pecat, Pak. Langsung beri sanksi dan usulkan. Saya sudah mengusulkan secara terbuka sanksinya kepada ASN yang terlibat dalam judi online adalah undang-undang ITE, undang-undang KUHP, dan undang-undang tentang penyelenggaraan negara yang bebas dan bersih dari korupsi, kolusi, dan nepotisme. Demikian, pimpinan. Mudah-mudahan, meskipun agak panjang, saya datang pertama untuk menyampaikan ini.

Video menarik lainnya