Pria di Jember Curi Kotak Amal Masjid Demi Judi Online​

• Seorang pria di Jember mencuri kotak amal masjid untuk membiayai judi online.
• Aksi pelaku terekam kamera pengawas, memudahkan identifikasi oleh warga dan polisi.
• Pelaku juga mencuri alat pengeras suara masjid.
• Polisi menangkap pelaku di rumahnya dan menemukan barang bukti di sawah.
• Pelaku dijerat pasal pencurian dengan pemberatan, ancaman hukuman 5 tahun penjara.

Cerita Lengkap

Mengaku butuh uang untuk bermain judi online, seorang pria di Jember, Jawa Timur, nekat mencuri uang dari kotak amal masjid. Aksi pelaku terekam kamera pengawas, sehingga warga dan polisi mudah mengenalinya.​

Sambil berjalan mengendap, Hosnan terekam kamera pengawas saat mencuri sebuah kotak amal Masjid Al-Ikhlas di Desa Ajung, Kecamatan Kalisat, Jember, Jawa Timur, pada Minggu dini hari. Tak hanya menguras isi kotak amal, pria pengangguran berusia 22 tahun itu juga menggondol alat pengeras suara masjid dan memasukkannya ke dalam karung lalu kabur.​

Meski sukses menjalankan aksinya, tak butuh lama bagi polisi untuk meringkusnya. Berbekal rekaman kamera pengawas, polisi meringkus pelaku tanpa perlawanan berarti di rumahnya pada Minggu siang. Polisi juga menggelandang pelaku ke sejumlah tempat, salah satunya untuk mencari barang bukti yang disembunyikannya di pinggir sawah.​

Pelaku diketahui tinggal tidak jauh dari masjid, sehingga pengurus masjid bisa dengan mudah mengenali wajah pelaku dari rekaman kamera pengawas. Dalam pemeriksaan pada Senin siang, terungkap bahwa pelaku nekat mencuri kotak amal karena butuh uang untuk bermain judi online. Selain alat pengeras suara yang belum sempat dijual, dari tangan pelaku, polisi juga mengamankan barang bukti sisa uang kotak amal sebesar Rp1.500.000.​

Polisi menemukan uang tersebut di sawah di belakang masjid dalam kondisi sudah ditutupi tanah. Pelaku sengaja menutupi uang tersebut agar tidak diketahui orang lain. Namun, beberapa ciciran uang masih ditemukan di sekitar lokasi kejadian, yang menjadi petunjuk awal bagi polisi.​

Pelaku masih diperiksa di Mapolsek Kalisat dan akan dijerat pasal pencurian dengan pemberatan dengan ancaman hukuman 5 tahun penjara.

Video menarik lainnya