- Pengungkapan kasus telemarketing judi online di Banjar.
- Dua orang berperan sebagai telemarketing untuk situs asal Cina.
- Beralih ke judi online setelah usaha warung makan bangkrut.
- Mendapatkan puluhan juta rupiah per bulan dari bisnis ini.
- Situs judi beroperasi secara internasional dengan operator di Kamboja.
- Aktivitas dilakukan dari rumah di perumahan Kataruman.
- Promosi dilakukan melalui WhatsApp dan tautan langsung ke situs.
Cerita Lengkap
Pengungkapan kasus ini terjadi di Banjar, berdasarkan hasil penyelidikan, dua orang telah berperan sebagai telemarketing untuk situs judi online asal Cina. Mereka sempat membuka usaha warung makan, namun setelah bangkrut, mereka beralih ke judi online. Usaha warung tersebut berada di Banjar, dan setelah bangkrut, mereka memutuskan untuk pindah ke bisnis judi online.
Usaha judi online ini sudah berlangsung selama tiga bulan. Sebelumnya, mereka juga sudah terlibat dalam judi online sebagai pemain. Dari bisnis ini, mereka mendapatkan puluhan juta rupiah, yang sebagian digunakan untuk membayar endorser dan mediator.
Situs judi ini sebenarnya beroperasi secara internasional, dengan operator utama berada di negara-negara seperti Kamboja. Ini adalah kejahatan transnasional karena melibatkan lintas negara dengan operator utama atau pengelola situs berada di luar negeri. Aktivitas telemarketing ini dilakukan dari rumah mereka di perumahan Kataruman.
Karena sifatnya yang online, promosi bisa dilakukan di mana saja. Mereka mempromosikan situs tersebut dengan mengajak orang untuk menghubungi nomor WhatsApp yang sudah dicantumkan. Endorser diberikan tautan yang bisa langsung diklik untuk terhubung ke situs judi tersebut. Kasus ini menunjukkan betapa luasnya jaringan judi online yang melibatkan banyak pihak dan lintas negara.
Video menarik lainnya
-
Modus Judi Online Terbongkar, Rp530 Miliar Disita dari Perusahaan Cangkang
-
Bahaya Judi Online Mengintai: Kenapa Masih Banyak yang Terjebak?
-
Modus Judi Online Terbongkar Pemilik Situs Cuan Rp530 M Lewat SBN
-
Fenomena Judi Online 2025 Lebih Diminati Dibanding Saham, Transaksi Capai Rp1.200 Triliun
-
Skandal Ribuan Prajurit TNI Terlibat Judi Online dan Penyalahgunaan Dana Kesatuan