Seorang pria di Cimahi nekat menyusun skenario pura-pura dibegal setelah menghabiskan uang titipan istrinya sebesar Rp6 juta untuk bermain judi online. Kejadian ini sempat viral dan menghebohkan masyarakat. Dalam laporan awal, disebutkan bahwa korban tengah mengendarai mobil dan dipepet oleh dua orang pengendara sepeda motor di wilayah Cangkora, perbatasan antara Kabupaten Bandung Barat (KBB) dan Kota Cimahi. Pelaku mengklaim dipaksa keluar dari mobil oleh para pelaku pembegalan.
Kasus ini kemudian dilaporkan ke Polres Cimahi dan langsung ditindaklanjuti. Namun, setelah dilakukan penyelidikan, polisi mulai mencurigai adanya kejanggalan dalam keterangan yang diberikan oleh pelaku, yang diketahui bernama Dinar. Tidak ada satu pun saksi yang melihat kejadian pembegalan tersebut. Kapolres Cimahi, AKBP Niko Nuralah Adiputra, menyatakan bahwa uang yang diminta oleh istri Dinar sebenarnya telah digunakan untuk bermain judi online. Karena bingung mencari alasan atas hilangnya uang tersebut, Dinar akhirnya mengarang cerita menjadi korban pembegalan.
Polisi kemudian meminta Dinar untuk membuat video klarifikasi guna meluruskan peristiwa pembegalan palsu tersebut. Langkah ini diambil untuk mengurangi keresahan masyarakat akibat berita bohong yang sempat menyebar.
Video menarik lainnya
Nama Budi Arie muncul dalam dakwaan kasus judi online Kominfo. Kejagung beri tanggapan. Ini penjelasan…
Ribuan rekening dormant diblokir PPATK karena indikasi judi online. Cek penjelasan Ivan Yustiavandana dan alasan…
Rekening diblokir massal oleh PPATK karena dugaan penyalahgunaan untuk judi online. Simak fakta dan cara…
Istana menghormati proses hukum kasus judi online Budi Arie. Simak sikap resmi pemerintah dan perkembangan…
Kejagung ungkap fakta kasus judi online yang seret nama Budi Arie. Proses sidang, bukti, &…
Projo & pakar bahas kasus judi online yang seret nama Budi Arie. Fakta hukum, proses…