Menteri Koperasi sekaligus mantan Menteri Komunikasi dan Informatika, Budi Arie Setiadi, angkat bicara soal tudingan yang diarahkan padanya terkait dengan terlibat judi online.
Budi menekankan bahwa ia sama sekali tidak tahu ada pembagian 50% dari jumlah suap yang diterima oleh para bawahannya di Kementerian Komunikasi dan Informatika, yang saat ini berstatus sebagai terdakwa.
Ia menganggap munculnya narasi dalam dakwaan para terdakwa merupakan fitnah dan upaya untuk memframing dirinya terlibat dalam kasus judi online.
Sebaliknya, Budi mengatakan bahwa ia adalah menteri yang paling masif memberantas judi online dengan menutup ribuan situs dalam waktu 15 bulan.
Kasus judi online ini menjadi sorotan publik, dan Budi Arie menegaskan komitmennya dalam memberantas praktik ilegal tersebut.
Video menarik lainnya
Polisi bongkar jaringan judi online asal Kamboja yang manfaatkan data warga Bali untuk judi dan…
Cak Imin peringatkan akan hentikan bansos untuk penerima yang main judi online berdasar data PPATK…
PPATK menemukan lebih dari 571.000 NIK penerima bansos bermain judi online dengan transaksi hampir Rp1…
Gibran soroti penyalahgunaan bansos untuk judi online dan dorong digitalisasi agar bantuan sosial lebih tepat…
PPATK temukan penerima bansos terindikasi judi online hingga ratusan ribu, pemerintah wacanakan penghentian bansos bagi…
Seorang pria di Pasuruan nekat bacok bibinya hingga tewas karena terlilit utang judi online dan…