Gibran Ingatkan BSU Jangan untuk Judi Online dan Rokok

Shares
  • Gibran menghadiri penyaluran BSU di Mataram, NTB.
  • Pesannya jelas: BSU jangan untuk judi online dan rokok; pelanggar bisa dicabut bantuan.
  • BSU diarahkan untuk sembako atau kebutuhan sekolah anak.
  • Penyaluran BSU di NTB belum 100 %—sisa penerima masih ada, terutama di daerah terpencil.
  • Penyaluran yang belum selesai harus segera direalisasikan.
  • Gibran juga menutup acara Fornas VIII sebagai bagian dari kunjungan kerja.

Cerita Lengkap

Wakil Presiden Indonesia, Gibran Rakabuming Raka, hadir menyaksikan penyaluran Bantuan Subsidi Upah (BSU) di Kantor Pos Mataram, Nusa Tenggara Barat, Jumat, 1 Agustus 2025.

Dalam sambutannya, Gibran mengingatkan agar BSU jangan untuk judi online dan rokok. “Kalau ada yang ketahuan judol, mohon maaf Bapak Ibu, bantuan akan dicabut,” ujarnya dengan tegas.

Mantan Wali Kota Solo ini juga menjelaskan bahwa BSU sebaiknya digunakan untuk membeli sembako atau kebutuhan anak sekolah. Data menunjukkan penyaluran BSU di NTB belum mencapai 100 persen, dengan total penerima 48.820 orang, dan masih tersisa 3.856 orang yang belum mendapatkan bantuan. Secara dana, Rp26,9 miliar telah disalurkan, meninggalkan sisa Rp2,3 miliar.

Ia meminta agar penyaluran kepada sisa penerima—terutama di daerah terpencil—segera diselesaikan. Gibran juga memimpin penutupan Festival Olahraga Masyarakat Nasional (Fornas) VIII di NTB dalam lawatannya.

Video menarik lainnya