Penggerebekan Jaringan Judi Online Internasional China Kamboja, Ungkap Modus Broadcast WhatsApp

• Polri membongkar jaringan judi online internasional China Kamboja di Bogor, Bekasi, dan Tangerang
• Situs operasi adalah Tanjung899 dan Akasia899
• Sindikat ini menggunakan 2.648 kartu SIM untuk promosi melalui WhatsApp secara massal
• Penggerebekan dilakukan oleh Subdit 3 Jatanras Tipidum Bareskrim Polri pada 13 Juni 2025
• Barang bukti: ponsel, komputer, CPU, kendaraan, dan kartu SIM
• Sebanyak 22 tersangka berhasil diamankan

Cerita Lengkap

Direktorat Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri berhasil membongkar jaringan judi online internasional China Kamboja. Penggerebekan dilakukan di tiga lokasi — Kabupaten Bogor, Kota Bekasi, dan Kabupaten Tangerang — dengan fokus pada situs Tanjung899 dan Akasia899.

Brigjen Johandani menjelaskan bahwa tersangka merupakan bagian dari sindikat yang memegang peran berbeda: pengelola server, operator, hingga admin keuangan. Meskipun situs dikendalikan dari luar negeri, operasional teknis dijalankan dari Indonesia.

Pelaku menggunakan ribuan kartu SIM terdaftar untuk membuat akun WhatsApp dan menyebar promosi judi secara massive. Data menyebutkan sekitar 2.648 kartu SIM digunakan untuk broadcast ke jutaan nomor setiap harinya, sebagai upaya merekrut pengguna ikut perjudian.

Kasus ini bermula dari laporan masyarakat yang resah dengan maraknya promosi judi daring. Subdit 3 Jatanras Tipidum Bareskrim Polri, dipimpin Kombes Doni Alexander, lalu melakukan penyelidikan dan penggerebekan pada 13 Juni 2025. Lokasi pertama berada di Desa Cikeas Udik, Gunung Putri, Bogor; lalu ke perumahan Jati Rahayu, Bekasi; dan terakhir ke Vila Tangerang Regensi Baru, Kabupaten Tangerang.

Barang bukti yang disita antara lain ratusan ponsel, komputer, CPU, beberapa mobil, serta ribuan kartu SIM. Sebanyak 22 tersangka berhasil diamankan, masing-masing bertanggung jawab di bagian berbeda dari operasional judi online.

Video menarik lainnya