Polsek Gambut, Resor Banjar, Kalimantan Selatan, mengamankan dua tersangka pencurian yang dilakukan di dua lokasi berbeda dan tidak saling terkait. Namun, kedua pelaku mengaku memiliki tujuan yang sama, yaitu mendapatkan uang untuk bermain judi online.
Tersangka pertama berinisial RM membobol ruang koperasi di Madrasah Aliyah Negeri 3 Banjar. Pelaku masuk dan menggasak uang serta barang-barang sekolah.
Sedangkan tersangka kedua, GD, mencuri di sebuah minimarket bersama rekannya yang kini masih buron. Keduanya mengaku memilih lokasi yang sedang sepi atau kosong untuk beraksi. Setelah masuk, mereka mengambil uang dan barang berharga sebagai modal untuk berjudi secara daring.
Modus operandi mereka sama, yakni masuk ke bangunan atau gudang yang sudah tutup, merusak pintu, dan mengambil barang-barang berharga. Di minimarket, barang bukti berupa ratusan bungkus rokok beserta uang berhasil diamankan polisi.
Kepolisian berhasil mengungkap kasus pencurian ini dengan cepat dan kini masih memburu satu pelaku lain yang identitasnya telah diketahui. Kedua tersangka dijerat pasal pencurian dengan pemberatan.
Polisi mengimbau masyarakat untuk lebih waspada dan menjauhi praktik judi online yang kerap mendorong tindak kriminal.
Video menarik lainnya
Bareskrim Polri ungkap sindikat judi online nasional dan internasional, sita uang tunai Rp16,4 miliar dan…
Bareskrim Polri ungkap sindikat judi online, membekukan hampir 1000 rekening dengan total penyitaan dana mencapai…
Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi dilaporkan ke KPK karena dugaan gratifikasi dan pengamanan judi online…
https://www.youtube.com/watch?v=EQGO69HYvPo Bupati Irham Kalenggo mengingatkan ASN tentang bahaya narkotika dan judi online. Tegas melarang ASN…
Pelaku pembunuhan kurir di Aceh Timur nekat melakukan tindakan tragis karena terlilit utang judi online,…
Seorang karyawan minimarket di Jember ditangkap setelah menggelapkan uang perusahaan puluhan juta untuk bermain judi…