Polisi mengungkap motif pembunuhan wartawan di Pangkalpinang, Bangka Belitung—karena faktor ekonomi dan kecanduan judi online. Pelaku nekat menghabisi nyawa korban untuk menguasai mobil dan harta milik korban agar bisa digunakan untuk judi online.
Salah satu pelaku adalah karyawan korban yang sempat buron dan ditangkap di Palembang. Menurut polisi, para tersangka melakukan pembunuhan karena ingin mendapat uang secara cepat. Mereka bahkan sudah menghubungi calon pembeli mobil korban dan menerima uang muka, padahal mobil belum diserahkan.
Tersangka mengaku “candu judi online” membuatnya berpikir bagaimana caranya mendapatkan uang dengan cepat—dan sasarannya adalah mobil milik korban. Wartawan itu ditemukan tewas di dalam sumur kebunnya pada Jumat, 8 Agustus—dua hari setelah hilang.
Polda Babel telah memastikan bahwa motif kasus ini murni ekonomi—terjerat utang dan kecanduan judi daring. Dugaan pembunuhan berencana diperkuat oleh hasil pemeriksaan, barang bukti, dan otopsi. Polisi menjerat pelaku dengan pasal pembunuhan berencana (Pasal 340 dan 338 KUHP) serta pencurian dengan kekerasan (Pasal 365 ayat 4), dengan ancaman hukuman minimal 20 tahun hingga hukuman mati
Video menarik lainnya
Pembunuhan akibat kecanduan judi online terjadi di Pangkal Pinang, pelaku bunuh wartawan untuk menjual mobil…
Sindikat penjualan data pribadi untuk judi online di Jawa Timur terungkap, data dijual ke jaringan…
Kisah tragis pembunuhan pegawai BPS Halmahera Timur oleh rekannya yang pernah jadi pegawai terbaik Januari…
Pegawai minimarket di Pangkalpinang bobol brankas curi uang Rp52 juta untuk judi slot online dan…
Pegawai minimarket di Pangkalpinang nekat membobol brankas lalu pakai uang Rp52 juta untuk judi online…
Dua warga Rejang Lebong ditangkap usai merampok nasabah bank Rp750 juta di Jambi. Uang dibawa…