- Kasus ini menyeret nama Menteri Koperasi, Budi Arie, terkait dugaan keterlibatan Budi Arie dalam kasus judi online.
- Disebut bahwa Budi Arie mengangkat pejabat non-sarjana bernama Adi Kiswanto.
- Adi Kiswanto diduga menggunakan kantor kementerian untuk mengoperasikan aktivitas perjudian.
- Budi Arie memberikan pembenaran bahwa Adi adalah “ahli IT”, tanpa proses verifikasi resmi.
- Tindakan tersebut menimbulkan dugaan kuat bahwa Budi Arie turut terlibat atau memfasilitasi praktik tersebut.
Cerita Lengkap
Itu yang bertanggung jawab — Budi Arie.
Kenapa? Karena Adi Kiswanto ini ternyata bukan sarjana, tapi diangkat menjadi pejabat.
Kata Budi, “Kenapa Anda mengangkat orang yang bukan sarjana, kemudian menjadi tenaga ahli Anda?”
Kok bisa ceroboh sekali? Lalu menggunakan kantor Anda untuk mengoperasikan perjudian.
Jawabannya enteng saja dari si Budi, “Oh, dia ngaku ahli IT, dalil saya pakai.”
Masa begitu cara ngangkat pejabat? Kan ada prosedurnya!
Padahal dia menteri, berarti dia harus bertanggung jawab. Dia mengangkat orang hanya karena mengaku ahli, lalu ditempatkan di posisi tertentu, dan akhirnya melakukan kejahatan.
Patut diduga — bahkan kalau saya, malah diduga keras — bahwa Budi Arie itu terlibat di situ.
Diduga keras ya.
Atau sekurang-kurangnya, dia memfasilitasi orang untuk melakukan itu.
Sehingga berarti, bersama dia melakukan hal tersebut.
Video menarik lainnya
-
Dugaan Keterlibatan Budi Arie di Kasus Judi Online
-
Denny Sumargo Akui Pernah Kalah Judi Sampai Rp30 Miliar!
-
Rahasia Bocor Rekaman Suara Budi Arie Tuding Dalang Judi Online
-
Terkuak Lima Daerah “Juara” Transaksi Judi Online Tertinggi Se-Indonesia
-
Gara-gara Judi Online Pegawai BPS Nekat Bunuh Rekan Kerja