Polda Metro Jaya kembali berhasil membongkar jaringan judol yang melibatkan puluhan individu. Sebanyak 55 orang ditangkap karena diduga menjadi pengelola platform judi online yang menawarkan berbagai permainan daring seperti slot, live casino, domino, tembak ikan, dan lainnya. Dalam operasi ini, polisi menyita sejumlah barang bukti, termasuk komputer, buku tabungan, laptop, dan ponsel yang digunakan para tersangka.
Para pemain di platform judi online ini harus membuat akun dan melakukan deposit menggunakan uang asli melalui berbagai metode seperti transfer bank, e-wallet, atau pulsa. Berbagai jenis permainan yang ditawarkan di antaranya slot, baccarat, domino, tembak ikan, poker, rolet, dan perjudian olahraga.
Para pelaku diduga melanggar undang-undang terkait ITE dan pencegahan pencucian uang, yang membuat mereka terancam hukuman penjara hingga 20 tahun. Polda Metro Jaya terus memperketat pengawasan untuk memberantas aktivitas ilegal yang meresahkan masyarakat ini.
Video menarik lainnya
Kakek curi sepatu karena judi online di Padang. Terekam CCTV, ditangkap polisi, dan kini dijerat…
Karyawan restoran gelapkan uang Rp172 juta milik Hotman Paris demi judi online dan gaya hidup…
Penangkapan pegawai Kominfo 12 orang dan 4 warga sipil jadi tersangka judi online. Kewenangan blokir…
10 selebgram muda ditangkap Polda Bali karena promosi judi online dengan bayaran hingga Rp7 juta…
ASN Trenggalek tertangkap main judi online lewat dua situs populer dan terancam 10 tahun penjara.
Cupi Cupita jalani pemeriksaan 5 jam karena diduga ikut artis promosi judi online, mengaku tak…