Video Bahasa Indonesia

(in) Kasus Judi Online di Boyolali, Seorang Pria Habiskan Rp60 Juta dan Pura-Pura Dibegal

Shares
  • Pria di Boyolali berpura-pura dibegal untuk menutupi uang Rp60 juta yang habis dipakai untuk judi online.
  • Uang tersebut adalah milik saudara calon istrinya, yang seharusnya dipakai untuk membeli mobil.
  • Polisi mencurigai laporan tersebut karena perbedaan antara luka dan kondisi pakaian korban.
  • Pelaku akhirnya mengakui bahwa ia berbohong dan melukai dirinya sendiri untuk membuat laporan palsu.
  • Saat ini, pelaku berurusan dengan hukum atas laporan palsu dan penggunaan uang untuk judi online.

Cerita Lengkap

Kasus judi online kembali terjadi di Boyolali, di mana seorang pria menghabiskan uang Rp60 juta milik saudara calon istrinya untuk berjudi. Uang yang seharusnya digunakan untuk membeli mobil itu malah dihabiskan oleh pelaku. Untuk menutupi perbuatannya, ia membuat laporan palsu seolah-olah ia dibegal.

Polisi yang mendatangi rumah korban mulai menggali kebenaran dari laporan tersebut. Ternyata, laporan tentang pembegalan di Kecamatan Sambi hanyalah kebohongan. Pelaku yang awalnya mengaku sebagai korban akhirnya digiring ke Polsek Sambi. Kecurigaan muncul karena perbedaan antara luka di tubuh korban dan kondisi pakaiannya. Luka tusukan yang terlihat tidak sesuai dengan kondisi pakaian yang hanya mengalami satu kerusakan.

Pada akhirnya, pelaku mengakui bahwa peristiwa yang dilaporkan pada hari Rabu tersebut tidak benar. Ia berpura-pura menjadi korban begal karena uang Rp60 juta yang seharusnya untuk membeli mobil habis digunakan untuk judi daring. Karena sudah dua bulan berlalu dan saudara dari calon istrinya terus menagih, ia akhirnya merekayasa pembegalan sebagai jalan keluar.

Korban mengakui bahwa total uang Rp60 juta sudah tiga kali diterima, namun semuanya habis untuk judi online. Karena kehabisan uang dan terus ditagih oleh pemilik uang, ia merencanakan skenario pembegalan. Saat itu, ia berpura-pura dibegal dengan melukai perutnya menggunakan pemotong, lalu melaporkannya ke polisi. Kini, ia harus menghadapi hukum atas laporan palsu dan penggunaan uang untuk judi online.

Kasus judi online ini menunjukkan betapa besarnya dampak buruk dari perjudian daring, dan kini pelaku harus mempertanggungjawabkan perbuatannya di hadapan hukum.

Video menarik lainnya

Ari

Recent Posts

(in) Komjen Fadil Imran Tunjukkan Aksi Nyata Gulung Sindikat Judi Online

Polisi berhasil menggulung sindikat judi online, apresiasi diberikan kepada Komjen Fadil Imran atas aksi nyata…

1 day ago

(in) Viral! Konten Satbor Gunawan Terseret Kasus Promosi Judi Online di TikTok

https://www.youtube.com/watch?v=aVSvJ8NCRfo Gunawan Satbor ditangkap karena diduga mempromosikan judi online Konten TikTok viral mengundang kritik masyarakat…

1 day ago

(in) Meutya Beberkan Strategi Memberantas Judi Online yang Dilakukan Kominfo

Kominfo terapkan strategi memberantas judi online secara masif, menutup 187.000 situs dalam 20 hari, dan…

1 day ago

(in) Gunawan Satbor Promosi Judi Online dan Ditangkap Satreskrim

Tiktoker Gunawan Satbor promosi judi online. Ditangkap Satreskrim Polres Sukabumi atas dugaan ini, meski ia…

1 day ago

(in) Pegawai Komdigi Membina Situs Judi dan Raup Keuntungan Rp8,5 Miliar

Dugaan oknum pegawai Komdigi membina situs judi online untuk meraup keuntungan besar hingga mencapai Rp8,5…

2 days ago

(in) Ironi Skandal Judi Online yang Melibatkan Oknum Pegawai Komdigi

Ironisnya, skandal judi online semakin menguak dengan melibatkan belasan oknum pegawai Komdigi yang seharusnya memberantasnya.

2 days ago