Korban judi online Filipina WNI dipulangkan setelah upaya bersama Polri dan Kedutaan Besar RI di Manila membuahkan hasil, dengan 35 warga negara Indonesia tiba di Bandara Soekarno-Hatta pada Rabu dini hari. Para WNI ini sebelumnya bekerja sebagai operator perjudian online dan terjebak dalam praktik ilegal di Filipina. Penggerebekan dan pemulangan mereka dilakukan sebagai bagian dari tindakan tegas Presiden Filipina terhadap operasional judi online yang banyak melibatkan tenaga kerja asing, termasuk warga Indonesia.
Sebanyak 35 warga Indonesia yang menjadi pekerja judi online dan online scamming di Filipina tiba di Terminal 2 Bandar Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten pada Rabu dini hari. Mereka dipulangkan setelah tempat kerja mereka digerebek anggota divisi hubungan internasional yang bekerja sama dengan Kedutaan Besar Republik Indonesia di Manila dan otoritas penegak hukum setempat.
Penggerebekan ini menyusul pengumuman Presiden Filipina Ferdinand Marcos Junior yang memerintahkan penghentian operasional judi online yang didapati banyak mempekerjakan warga Indonesia.
Data Kedutaan Besar RI mencatat, sejak 2020 ada 4.730 WNI yang bekerja sebagai operator online scamming dan judi online di berbagai negara seperti Filipina, Malaysia, Myanmar, Laos, Thailand, dan Kamboja. Pihak Kemenlu mengimbau warga Indonesia untuk lebih selektif memilih pekerjaan dan tidak tergiur hanya dengan iming-iming gaji tinggi.
Video menarik lainnya
Polsek Gambut tangkap dua pencuri di lokasi berbeda yang menggunakan uang curian sebagai modal judi…
Direktorat Siber Bareskrim Polri menangkap 3 tersangka pengelola judi online, membekukan total dana Rp154,3 miliar…
Isu Bupati Pati Sudewo promosikan judi online adalah rekayasa AI. Judi online masih marak, bukan…
Direktorat Tindak Pidana Siber Polri ungkap sindikat judi online nasional dan internasional, sita uang Rp154,3…
Kasir minimarket di Jember ditangkap karena menggelapkan uang perusahaan Rp37 juta untuk bermain judi online…
Polisi Jawa Barat bongkar sindikat jasa SEO judi online, amankan enam pelaku dan sejumlah barang…