Komdigi dan OJK bersinergi – Semua rekening dapat dipantau oleh pihak terkait. Jika terdapat indikasi kejahatan ilegal, termasuk pelaku maupun pengguna judi online, rekening tersebut dapat diblokir. “Kami tidak main-main. Kalau ada aktivitas keuangan ilegal yang terpantau, kami akan bertindak tegas,” ujar perwakilan Kominfo. Data-data tersebut nantinya akan dikirimkan ke OJK untuk ditindaklanjuti.
Ketua OJK menegaskan bahwa rekening yang terindikasi melakukan aktivitas ilegal, seperti judi online, akan langsung diblokir. Hal ini menjadi bentuk komitmen kedua lembaga untuk memberikan literasi kepada masyarakat agar tidak terlibat dalam aktivitas judi online. “Ini adalah peringatan kepada masyarakat untuk tidak bermain-main dengan judi online,” tambahnya.
Langkah pertama yang dilakukan adalah menghubungi bank tempat rekening-rekening tersebut berada. Bank kemudian diminta untuk melakukan pembekuan transaksi pada rekening-rekening yang terindikasi. Selain itu, bank juga diinstruksikan melakukan pendalaman terhadap data pemilik rekening, termasuk menelusuri rekening lain yang terkait.
Hasil dari proses pendalaman ini memungkinkan jumlah rekening yang diblokir meningkat dari awalnya 10.000 menjadi lebih banyak. Langkah ini memastikan semua transaksi keuangan yang terkait dengan aktivitas ilegal dapat dihentikan.
Video menarik lainnya
Polisi bongkar jaringan judi online asal Kamboja yang manfaatkan data warga Bali untuk judi dan…
Cak Imin peringatkan akan hentikan bansos untuk penerima yang main judi online berdasar data PPATK…
PPATK menemukan lebih dari 571.000 NIK penerima bansos bermain judi online dengan transaksi hampir Rp1…
Gibran soroti penyalahgunaan bansos untuk judi online dan dorong digitalisasi agar bantuan sosial lebih tepat…
PPATK temukan penerima bansos terindikasi judi online hingga ratusan ribu, pemerintah wacanakan penghentian bansos bagi…
Seorang pria di Pasuruan nekat bacok bibinya hingga tewas karena terlilit utang judi online dan…