Video Bahasa Indonesia

Sindikat Judi Online di Indonesia Terkait Jaringan Kamboja, Omzet Triliunan!

Shares
  • Sindikat judi online di Indonesia banyak dikendalikan dari Kamboja dan Filipina.
  • Polda Jatim mengungkap jaringan judi online dengan omzet Rp1,4 triliun, dikendalikan RY & SW dari luar negeri.
  • Polda Jabar menangkap dua tersangka jaringan Kamboja yang mengelola situs judi online.
  • Sindikat di Jakarta Barat meretas situs pemerintah untuk promosi judi online.
  • Jaringan ini memanfaatkan teknologi dan melibatkan WNI sebagai operator di luar negeri.

Cerita Lengkap

Sindikat judi online di Indonesia sering kali memiliki keterkaitan dengan jaringan internasional, khususnya yang berbasis di Kamboja. Beberapa kasus yang terungkap menunjukkan bagaimana sindikat ini beroperasi dan menjalin hubungan dengan pihak di luar negeri.

Pada Desember 2024, Polda Jawa Timur berhasil mengungkap sindikat judi online dengan perputaran uang mencapai Rp1,4 triliun. Sindikat ini diduga dikendalikan oleh dua operator utama berinisial RY dan SW yang berada di Kamboja dan Filipina. Mereka bekerja sama dengan jaringan di Indonesia untuk mengelola situs judi online dan melakukan pencucian uang melalui perusahaan fiktif.

Kasus serupa terjadi di Jawa Barat pada Oktober 2024, di mana Ditreskrimsus Polda Jabar menangkap dua tersangka berinisial N dan YA yang merupakan bagian dari sindikat judi online internasional asal Kamboja. Tersangka N bertugas menyediakan, mengelola, dan mendistribusikan situs judi online, sementara YA berperan sebagai desainer situs tersebut. Mereka bekerja sama dengan anggota lain yang berada di Kamboja, termasuk seorang bandar bernama Sungkai Halim alias AK47.

Selain itu, pada Juli 2024, Polres Jakarta Barat mengungkap sindikat judi online yang meretas situs pemerintah untuk promosi. Sindikat ini diketahui memiliki keterkaitan dengan jaringan judi online di Kamboja. Mereka menyewakan situs pemerintah yang telah diretas kepada pemilik judi online di Kamboja untuk meningkatkan visibilitas situs judi tersebut.

Kasus-kasus ini menunjukkan bahwa sindikat judi online di Indonesia memiliki hubungan erat dengan jaringan internasional, khususnya di Kamboja. Mereka memanfaatkan teknologi dan jaringan global untuk mengoperasikan bisnis ilegal ini, sering kali dengan melibatkan warga negara Indonesia yang bekerja sebagai operator di luar negeri.

Video menarik lainnya

Ari

Recent Posts

Ketua MPR Ahmad Muzani Tak Yakin Dasco Terlibat Bisnis Judi Online di Kamboja

Ahmad Muzani meragukan keterlibatan Dasco dalam bisnis judi online di Kamboja, menanggapi laporan media yang…

9 hours ago

Pegawai Bank Gelapkan Uang Rp381 Juta Demi Judi Online, 28 Nasabah Jadi Korban

Seorang pegawai bank di Jambi gelapkan Rp381 juta dari 28 nasabah untuk judi online

11 hours ago

Mantan Admin Judi Online Ungkap Ngerinya Bekerja di Kamboja

Kisah Febi, mantan admin judi online asal Bekasi, yang mengalami tekanan kerja ekstrem di Kamboja

13 hours ago

Pengangguran Tinggi Dorong Maraknya Judi Online di Kalangan Pekerja Migran

Tingginya pengangguran di Indonesia mendorong pekerja migran terlibat dalam judi online di luar negeri.

14 hours ago

Pak Harto Sindir Keras Judi Online dan Dampaknya di Era Digital

Pak Harto menyoroti bahaya judi online yang marak di era digital dan menyerukan tindakan tegas…

2 days ago

Gaji Besar Operator Judi Online di Kamboja Menjerat Ribuan WNI

Banyak WNI tergiur gaji besar sebagai operator judi online di Kamboja, meski risikonya tinggi dan…

2 days ago