Petugas PPS Balangan Kaburkan Honor Rp15 Juta – Skandal judi online KPPS kembali mencuat di Kalimantan Selatan. Seorang panitia pemutakhiran suara di Kelurahan Batu Piring, Balangan, berinisial pria 23 tahun, ditangkap polisi setelah membawa kabur uang insentif KPPS senilai Rp15 juta. Uang tersebut rencananya akan dibagikan sebagai honor bagi anggota KPPS di wilayahnya.
Ironisnya, alih-alih menyalurkan dana tersebut, pelaku justru menggunakan seluruh uang itu untuk bermain judi online. Polisi akhirnya menangkapnya di sebuah penginapan di Kabupaten Tabalong. Pelaku, yang sebelumnya menjabat sebagai bendahara PPS di Kelurahan Batu Piring, kini harus mendekam di sel tahanan untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Kasus ini menjadi peringatan serius tentang bahaya judi online dan pentingnya transparansi pengelolaan dana publik. Mari bersama menjaga integritas proses demokrasi dengan menghindari praktik-praktik merugikan seperti ini.
Video menarik lainnya
OJK perintahkan pemblokiran 10.016 rekening bank yang terindikasi digunakan untuk judi online, sebagai upaya menjaga…
Seorang warga Bekasi korban TPPO dijebak jadi admin judi online di Kamboja, kini dilindungi LPSK…
https://www.youtube.com/watch?v=FU3IBQ0MLHE Gerindra membantah tuduhan keterlibatan Sufmi Dasco Ahmad dalam bisnis judi online di Kamboja. Sekjen…
Pria di Cimahi pura-pura dibegal karena uang istri habis untuk judi online. Polisi ungkap fakta…
Ahmad Muzani meragukan keterlibatan Dasco dalam bisnis judi online di Kamboja, menanggapi laporan media yang…
Seorang pegawai bank di Jambi gelapkan Rp381 juta dari 28 nasabah untuk judi online