- Presiden Prabowo Subianto minta penanganan judi online lebih dari sekadar pemblokiran situs.
- Penekanan pada pengawasan dan penelusuran aliran uang judi online.
- Rapat terbatas di Istana Kepresidenan dengan sejumlah menteri.
- Rencana penerbitan Peraturan Pemerintah untuk memperketat regulasi.
- Kerja sama internasional untuk memberantas judi online.
Cerita Lengkap
Pemirsa, Presiden Prabowo Subianto meminta agar penanganan judi online tidak hanya sebatas pemblokiran situs. Langkah ini dilakukan untuk meningkatkan upaya pemberantasan judi online. Melalui Kepala Kantor Komunikasi Presiden, Hasanasbi, Presiden Prabowo menekankan pentingnya pengawasan dan penelusuran aliran uang judi online. Hal ini disampaikan usai Presiden menggelar rapat terbatas di Istana Kepresidenan bersama sejumlah menteri, termasuk Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan, Budi Gunawan, serta Menteri Komunikasi dan Digital, But Hafid.
Dalam upaya memberantas judi online, Presiden Prabowo dalam waktu dekat juga akan menerbitkan Peraturan Pemerintah guna memperketat regulasi dan meningkatkan efektivitas pembasmian praktik judi online. Presiden menegaskan bahwa perang melawan judi online harus diperkuat, tidak hanya dengan men-take down situs dan aplikasi, tetapi juga dengan menelusuri payment gateway dan aliran uangnya. Ini adalah perang serius dari pemerintah terhadap judi online, termasuk kerja sama dengan berbagai negara untuk mengatasi masalah ini. Dengan demikian, Indonesia tidak berjuang sendirian dalam menghadapi tantangan ini.
Video menarik lainnya
-
Modus Judi Online Terbongkar, Rp530 Miliar Disita dari Perusahaan Cangkang
-
Bahaya Judi Online Mengintai: Kenapa Masih Banyak yang Terjebak?
-
Modus Judi Online Terbongkar Pemilik Situs Cuan Rp530 M Lewat SBN
-
Fenomena Judi Online 2025 Lebih Diminati Dibanding Saham, Transaksi Capai Rp1.200 Triliun
-
Skandal Ribuan Prajurit TNI Terlibat Judi Online dan Penyalahgunaan Dana Kesatuan