Isu Dasco Soal Judi Online Dinilai Fitnah yang Merusak Citra Indonesia

• Fauka, mantan anggota Tim Mawar, menyebut isu Dasco terlibat judi online sebagai bagian dari misi intelijen asing untuk melemahkan pemerintah.
• Isu tersebut dinilai merusak citra Indonesia di mata dunia, terutama saat negara sedang menjalin kerja sama internasional untuk meningkatkan perekonomian.
• Sekjen Gemira, Sudarto, menegaskan bahwa tuduhan terhadap Dasco tidak berdasar dan meminta agar tidak ada spekulasi yang merugikan.
• Penting bagi masyarakat untuk menyikapi informasi dengan bijak dan tidak mudah terpengaruh oleh kabar yang belum terbukti kebenarannya

Cerita Lengkap

Sebagai mantan anggota Tim Mawar, Fauka menuturkan bahwa kabar Sufmi Dasco Ahmad terlibat dalam bisnis judi online dan memiliki relasi dengan pemilik kasino di Kamboja bukan sekadar pembunuhan karakter. Menurutnya, isu Dasco soal judi online ini merupakan bagian dari misi intelijen asing untuk menggembosi pemerintah Presiden RI Prabowo Subianto. Akibat kabar tersebut, citra Indonesia di mata dunia memburuk, sementara Indonesia kini sedang menjalin kerja sama dengan berbagai negara untuk meningkatkan perekonomian.​

Bantahan serupa juga disampaikan oleh Gerakan Muslim Indonesia Raya (Gemira). Sekjen Gemira, Sudarto, menyebut isu yang melibatkan Dasco tidak berdasar. Dirinya menilai Dasco merupakan sosok tokoh yang berintegritas dan taat beragama. Ia meminta agar tidak terjadi spekulasi yang dapat merusak reputasi tokoh nasional tersebut.​

Isu keterlibatan Dasco dalam judi online tidak hanya merugikan individu, tetapi juga berdampak pada citra Indonesia secara keseluruhan. Oleh karena itu, penting bagi masyarakat untuk menyikapi informasi dengan bijak dan tidak mudah terpengaruh oleh kabar yang belum terbukti kebenarannya.​

Video menarik lainnya