- Polisi menyelidiki kasus judi online yang melibatkan karyawan Komdigi.
- Bareskrim Polri memeriksa Budi Arie Setiadi selama 6 jam pada 19 Desember 2024.
- Pemeriksaan dilakukan mulai pukul 11.10 WIB hingga 17.13 WIB.
- Budi Arie menyatakan dukungannya untuk pemberantasan judi online demi melindungi masyarakat.
- Detail pemeriksaan disarankan untuk ditanyakan langsung kepada penyidik Polri.
Cerita Lengkap
Polisi terus mengembangkan penyelidikan kasus judi online yang diduga dibeking oleh karyawan Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi). Terbaru, Bareskrim Polri memeriksa mantan Menteri Komdigi, Budi Arie Setiadi, pada Kamis, 19 Desember 2024.
Budi Arie tiba di Bareskrim Polri sekitar pukul 10.00 WIB. Pemeriksaan dilakukan oleh Direktur Kriminal Khusus Polda Metro Jaya, Kombes Adi Safri Simanjuntak, mulai pukul 11.10 WIB hingga pukul 17.13 WIB. Usai menjalani pemeriksaan, Budi Arie menyatakan bahwa ia hadir untuk membantu penegak hukum dalam mengusut kasus judi online yang terjadi di lingkungan Komdigi, yang pernah ia pimpin.
Budi Arie, yang kini menjabat sebagai Menteri Koperasi, menegaskan komitmennya sebagai anak bangsa untuk mendukung pemberantasan judi online, terutama demi perlindungan masyarakat. Namun, ketika ditanya lebih lanjut mengenai materi pemeriksaan dan pertanyaan yang diajukan oleh penyidik, Budi Arie menyarankan agar hal tersebut ditanyakan langsung kepada pihak kepolisian.
Video menarik lainnya
-
Patroli Konten Judi Online Kominfo Bikin Waswas: Sehari Bisa 1.000 Situs Diblokir!
-
Pengamanan situs judi online Kominfo: Di mana Budi Arie Setelah Nama Muncul?
-
Nama Budi Arie Disebut dalam Dakwaan Judi Online, Ini Respons Kejagung
-
Respons Istana terhadap Kasus Judi Online Budi Arie
-
Mengupas Peran Kejagung dalam Kasus Judi Online yang Seret Nama Budi Arie